Selasa, 17 Juli 2012

Takdir Hidup



Aku masih ingat terlahir dikelilingi hutan
Bulan purnama ikut menyaksikan
Diiringi gemuruh awan hitam
Di atas gunung
Sifatku mirip mereka yang menggonggong
Tatapan tajam mata coklat
Terlihat disegani orang-orang lemah
Mereka takut akan fisik dan kebiasaanku
Mereka selalu bilang aku seperti serigala
Tidak!
Aku adalah aku yang terpaksa
Ini ingin takdir tanpa disengaja
Aku suka ini, hidup ini
Mencengkram jiwa-jiwa lemah
Aku terpaksa, suka akan keterpaksaan
Tak pernah tahu bagaimana
Bentuk sebuah perubahan
Mereka tak pernah mengajariku menjadi kupu-kupu
Disukai banyak orang dan indah melayang ke sana ke mari
Tak tahu kapan takdir ini berubah
Hingga ajal menjeput
Mata coklat masih melekat dalam diriku
Gigi taring tak pernah menjadi susu

2 komentar: